[Ficlet] Age Otori

033

AGE OTORI —

©2017, BaekMinJi93

.

Starring with

NCT’s Na Jaemin OC’s Iona Young

.

| AU! Fluff Romance Slice Of Life | Ficlet | Teens |

.

Disclaimer

This plot and OC purely mine!

Happy reading ^-^

.


Kala pintu kamar bercat putih itu terayun membuka, lantas langkahku langsung menyerbu memasukinya—dan aku melihatnya disana, terbalut di dalam selimut bersama isakan pilunya. Meski aku tak mengerti alasan mengapa ia bisa mogok makan dan membuat sang ibu meneleponku dengan suara tangis yang tertahan saking khawatirnya, namun kenyataan ini cukup membuat hatiku turut perih dibuatnya.

Ai …,” panggilku seraya menyentuh permukaan selimutnya.

Namun siapa sangka jika perbuatanku membuatnya semakin menenggelamkan diri di dalam kain berbobot nan lembut itu.

“Jangan sentuh aku!”

Kendati berbicara dengan nada ketus, kesan sedihnya masih terasa kental di runguku.

“Baik, aku janji tak akan menyentuhmu.” Aku meraih piring yang berisi nasi goreng ayam di atas nakas. “Tapi kau harus makan, ya. Tidakkah kau mendengar raungan memohon nasi goreng ini agar kau memakannya? Kasihanilah dia, Ai.

Tak dapat kupungkiri jika ucapanku terdengar konyol, namun apa daya otakku tak lagi dapat menemukan kalimat yang pas untuk membujuk dara Young ini.

Masih tenggelam dalam selimut yang membuat suaranya teredam, Iona kembali bersuara. “Aku sudah kenyang, Jaem. Pergilah. Aku enggan melihatmu saat ini!”

“Begitukah? Mengapa seketika hatiku sakit mendengarmu berbicara begitu ya, Ai? Kau tega.”

Aku sengaja begitu mendramatisasi saat mengatakannya, dengan harapan jika Iona dapat merubah pendiriannya—namun, haruskah aku bersorak sekarang? Iona berhasil mengalihkan atensinya padaku saat ini.

“Menjijikan. Aku membencimu!”

Alih-alih merasa tertohok dengan pernyataan gadisku barusan, rasa terkejutlah yang mendominasi perasaanku.

Ai … ka-kau …,” berbeda dengan Iona yang kembali bergelut dengan selimutnya, aku malah tenggelam dengan tawaku. “Cleopatra!” celetukku spontan.

“SIALAN! KELUAR KAU, NA JAEMIN!”

Oh, tidak. Aku sadar jika aku baru saja membuat kesalahan besar. Fyi, mengejek Iona dengan gaya rambut berponi cleopatra-nya, sama saja kau mencari mati di ladang buaya. Benar-benar mengerikan.

Kuraih telapak tangannya mencoba untuk kembali merayunya. “Ai, maafkan aku. Aku tak bermaksud untuk—”

“Kau baru saja mengejekku, Bodoh!” dan rasa panikku sontak memuncak saat suara isak tangis itu kembali menyapa gendang telingaku.

“Aku tak bermaksud mengejekmu. Sumpah!”

Namun terlambat, Iona benar-benar menangis seperti bayi sekarang. Ah, sial!

“Tapi meski dengan poni seperti itu kau tetap cantik kok. Percayalah,” lanjutku.

“Omong kosong,” tukasnya kesal. “Bilang saja kalau kau ingin mengataiku jelek dengan poni ini. Dasar monster jahat!”

Aku tahu umpatan itu sama sekali tak ditujukan padaku, jadi aku tak begitu mempermasalahkannya. Namun omong-omong, monster manakah yang dengan beraninya menciptakan poni cleopatra pada gadisku yang malang?

“Tapi menurutku kau terlihat lucu dengan poni ini, Ai.

Iona bergeming, seketika tak ada suara isak tangis yang menyedihkan pun dengan selimut yang ia tarik dengan ragu. “Kau serius?”

Kuangkat jari telunjuk dan jari tengahku membentuk sumpah sederhana. “Dua-rius jika kau meragukanku, Ai.”

Tiba-tiba ia menghambur padaku dan memelukku dengan erat. Setidaknya dengan begini, beban di hatiku berkurang satu.

“Kau memang terbaik, Jaem!” katanya girang. “Aku hampir saja mati hanya karena sibuk memikirkan tanggapanmu tentang penampilan baruku.”

Aku mengusap surai coklat panjangnya dengan lembut. “Sekalipun kau gundul, kau tetap akan selalu terlihat cantik di mataku, Ai.”

“Kau menyumpahiku, huh?” sungutnya.

Aku tergelak. “Hanya sebagai pemantap saja, tidak lebih.”

Iona melepas pelukannya dan mengukir senyum cerah—secerah sinar mentari pagi yang menyehatkan. Melihatnya seperti ini, membuatku merasa sedikit tenang.

“Masalah selesai ‘kan? Kalau begitu, buka mulutmu—karena pesawat terbang akan lewat sekarang. Ah …,” lanjutku sembari membuat gestur bersiap akan menyuapinya dan Iona pun membuka mulutnya dengan senang hati.

Jujur saja, aku tak pernah mengerti jika kesalahan tukang cukur akan berdampak pada mood seseorang, termasuk merubah Iona menjadi bayi besar yang menggemaskan dengan air mata penuh penyesalan.

Benar-benar seorang monster mengerikan!

 

FIN

Bebe’s Notes:

  • Kyaaa … aku lega bisa kembali nulis couple ini setelah sekian lama tak menampakkan diri di blog. Adakah yang kangen mereka? /krik/
  • Age otori berasal dari bahasa Jepang yang artinya terlihat lebih buruk setelah memotong rambut—seperti mendapat potongan poni cleopatra (re: poni panjang sebelah -_-)
  • Well … sebenarnya kejadian ini baru saja kualami hiks /gak ada yang tanya/
  • Terakhir, Happy Eid Mubarrak, Yeorobeun. Minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin :)). Ditunggu THR-nya ya ^-^ /dilempar/

Warm Regards,

—BaekMinJi93

9 thoughts on “[Ficlet] Age Otori

  1. uluh uluh hari lebaran jangan pundung2an yon… wkwkwkwkwk
    cantik ah iyon mah cantik ya mau digimanain aja cantik dede jaemin ttp sayang yhaaa
    yaaaa bebe thanks udh kambekin mereka aaaaa demi apa kangen sangat 😀

    Like

    • Kalo gak sayang mah emang jaemin mau kucincang dengan cinta? 😂😂😂 –Iona grimm version :v

      Kyaaa, makasih kak udah mau nungguin mereka balik dan udah mampir juga 🤗🤗🤗

      Liked by 1 person

  2. Aku bingung antara pengin nabok Jaem atau Iona //lalu ditendang// Kalau Jaem lihat pacarnya ngambek dimanjain kayak gitu, aku mau lah ngambek tiap hari biar dimanjain terus //pulang ji pulang -_-// Huwaaaaaaaaa aku kangen berat sama Jaemin masa 😥

    Like

    • Kenapa pengen nabok mereka, Kak? Apa mereka berdua tabok-able sekali? /flip mate/
      Ndang ngambek gih, biar dimanjain Jaem :v
      Sama aku sendiri juga kangen Jaem 😭
      Thanks udah mampir ^^

      Like

  3. njel udah dari jaman batu nemu prompt age otori tapi entah kenapa males banget bikinnya, dan akhirnya someone made it aku bahagya~

    HUHU CARIIN SATU YANG KAYAK JAEMIN TAPI JANGAN BRONDONG BISA GA BEB /pulang/ /udah gitu aja/ /kecup muah/ ❤

    Like

    • Syukurlah kalo Kanjel bahagya 😊😊😊
      HUHUHU toh kalopun ada yang kaya jaemin pun aku sendiri juga mau, Kak 😍😍😍
      Thanks udah mampir, KanjelQ /kecup mwah balik/

      Like

Feedback Juseyo ^^